pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Mayat Pria Membusuk di Gubuk Terpencil Banjarejo Pringsewu

BANYUMAS (11/7/2024) – Warga menemukan mayat pria di gubuk terpencil perkebunan sawit Dusun 1 Pekon Banjarejo, Kecamatan Banyumas, Pringsewu, Selasa sore 9 Juli 2024. Kondisi mayat sudah membusuk dan diperkirakan meninggal sudah lima hari.

Kesaksian Kepala Dusun 1 Pekon Banjarejo Mutiah dan warga setempat, Kevin, korban dikenal sebagai buruh tani bernama Muhammad Budi Utomo, umur 59 tahun. Ia hidup sebatang kara di pekon setempat tetapi memiliki kerabat di Kedondong, Pesawaran.

Mayat awalnya ditemukan petani berusia 54 tahun, Bunari, waktu senja pukul 17.00 WIB. Bunari mendatangi gubuk Muhammad Budi Utomo untuk memberitahukan ayam peliharaan korban merusak tanamannya.

Langkah Bunari terhenti karena mencium bau tidak sedap. Penghuni gubuk dipanggil-panggil tidak menyahut. Begitu melongok ke gubuk, alangkah terkejut melihat Muhammad Budi Utomo telentang kaku dengan kondisi tubuh membengkak, menghitam, dan sejumlah anggota tubuhnya tidak utuh.

Bunari langsung balik badan dan ambil langkah seribu menuju perkampungan. Warga seketika geger begitu mendapat kabar penemuan mayat membusuk. Aparat Pekon Banjarejo melapor ke polisi hingga mayat dievakuasi ke RSUD Pringsewu.

Kematian pria buruh tani di gubuk terpencil Pekon Banjarejo sudah dikabarkan kepada kerabatnya di Kedondong, Pesawaran. Proses evakuasi waktu petang hingga malam cukup merepotkan karena tidak ada penerangan sama sekali. 

Unit Identifikasi Satreskrim Polres Pringsewu bersama petugas medis terpaksa menggunakan penerangan lampu motor dalam olah TKP, pemeriksaan jasad hingga evakuasi ke rumah sakit. Polisi masih menyelidiki penyebab kematiannya.

Muhammad Budi Utomo diduga meninggal dunia sudah lima hari sehingga mayatnya membusuk. Pria ini lebih setahun tinggal sendirian di gubuk terpencil  ukuran 2X2 meter di perkebunan kelapa sawit milik Paryanto. Lokasinya berjarak 1,5 kilometer dari permukiman terdekat.

PIYAN AGUNG
Posting Komentar

Posting Komentar

-->