Keluarga Anton Setiawan mengunjungi wisata Pantai Karang Putih dalam rangka liburan sekolah. Keluarga ini aslinya asal Panutan, Kecamatan Pagelaran, Pringsewu, tetapi tinggal di Jambi. Anton dan seorang anaknya berenang menggunakan pelampung. Tidak disangka, bapak anak ini terseret ombak.
Sang anak terseret ombak lebih ke tengah. Anton berupaya menyelamatkan anaknya tetapi pingsan dengan kondisi timbul tenggelam. Dalam kondisi kritis, sang anak berteriak-teriak meminta tolong.
Seorang penyelam bernama Jeri, warga Banjarmanis, Cukuhbalak, kebetulan sedang menyelam mencari ikan. Pria ini muncul ke permukaan dan mendengar seorang anak meminta pertolongan seraya menunjuk ayahnya terseret ombak.
Jeri cepat berenang menggapai sang anak dan kemudian mengejar satu korban lainnya. Penyelam merasa kelelahan menyelamatkan dua orang sekaligus menuju tepi pantai. Mujurnya sebuah perahu meluncur ke lokasi hingga seluruhnya bisa selamat.
Pantai Karang Putih ramai pengunjung dan menyaksikan penyelamatan dramatis dua wisatawan tenggelam tersebut. Sang anak tenggelam relatif normal dan masih bisa berjalan begitu turun dari perahu. Sementara ayahnya berangsur-angsur sadar tetapi syok berat sehingga cepat dilarikan ke Puskesmas Putih Doh, Kecamatan Cukuhbalak.
Korban mendapatkan perawatan dengan bantuan oksigen. Paramedis Puskesmas Putih Doh Suaida mengatakan hasil pengecekan menunjukkan kondisi pasien normal tetapi memang syok. Pasien sudah bisa berbicara dan memberikan respon bagus.
YUNADA YAMIN
Posting Komentar