Kasat Lantas Polres Lampung Utara AKP Joni Charter menjelaskan tabrakan beruntun melibatkan mobil travel Toyota Calya bernomor polisi F 1324 AAA, truk Fuso B 9318 BYY, dan bus Mitsubishi BE 7696 AU.
Mobil travel Toyota Calya dikemudikan Fajar Adi Saputra berusia 22, warga Waykanan, melaju dari arah Bukit Kemuning. Diduga hilang kendali, mobil itu masuk jalur kanan dan menabrak truk Fuso bermuatan terigu dari arah berlawanan.
Benturan keras membuat mobil Calya terpental ke kiri jalan. Sementara truk terguling menutup badan jalan. Pada saat bersamaan, sebuah bus melaju dari arah sama tidak sempat menghindar dan menghantam truk hingga tergelincir masuk parit.
Sopir travel Fajar Adi Saputra tewas seketika dengan kondisi tubuh terjepit bodi mobil. Lima penumpang dilarikan ke Rumah Sakit Handayani Kotabumi. Sementara dua pengemudi selamat, masing-masing sopir truk Fuso Aas Supriyadi berusia 44 tahun, warga Banten dan sopir bus Andi Purwanto berusia 49 tahun, warga Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan.
Tabrakan beruntun juga mengakibatkan kerusakan parah ketiga kendaraan. Travel Toyota Calya ringsek bodi depan dan sisi kanan, dengan roda depan kanan copot. Truk mengalami kerusakan bumper dan bodi samping. Sementara bus mengalami pecah kaca dan ban kanan.
Polisi memeriksa tiga saksi mata dekat lokasi tabrakan beruntun yakni Zaki Saputra, Dede Sumarni, dan Zulizar.
Citra Apriliani, salah satu penumpang travel, mengaku tidak tahu persis kejadian naas itu hingga dirinya tiba-tiba sudah diangkut ke ambulan. Namun, ia mengetahui travel yang ditumpanginya sempat diperbaiki di jalan karena oli mesin bocor. Sementara kondisi perjalanan lancar dan cuaca cerah.
Satlantas Polres Lampung Utara masih mendalami penyebab kecelakaan maut itu dengan olah tempat kejadian perkara dan menghimpun data penumpang secara lengkap. Para korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Handayani Kotabumi.
ADI SUSANTO






0 comments:
Posting Komentar