Pedagang ikan menuntut Pemkab Lampung Utara menuntaskan pembangunan Pasar Ganevo dan Pasar Dekon sebelum membongkar tempat penampungan sementara (TPS). Mereka beralasan lokasi penampungan belum memadai.
Pedagang sayuran tak kuasa menahan air mata begitu lapaknya kena gusur. Ia tidak rela tempatnya berdagang selama 17 tahun itu dibongkar. Meski begitu, ia berharap lokasi baru bisa memberikan peluang usaha lebih baik.
Ketua Aliansi Pedagang Kotabumi Budi Hartawan menilai penyiapan TPS terbatas dan letaknya jauh dari pusat keramaian. Jika tidak ditambah, pedagang akan kesulitan bertahan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Lampung Utara Hendri menjelaskan proses pembongkaran lapak pedagang melalui beberapa tahap pemberitahuan. Sejak awal hingga pertengahan Agustus, pedagang diminta merapikan barang dagangan. Berikutnya teguran tertulis hingga akhir Agustus dan berlanjut imbauan langsung pada 9 September.
Kesempatan sudah diberikan, tetapi sebagian besar pedagang bertahan. Karena itu pembongkaran tetap berjalan demi penataan pasar sesuai rencana. Pembongkaran hari ini menyasar lapak PKL di tepi jalan. Bangunan permanen milik warga tidak diratakan, tetapi diminta untuk diperbaiki lagi.
Kawasan ini akan dimanfaatkan menjadi ruang terbuka hijau dan sport center. Sementara Pasar Ganevo akan dibangun pasar lebih layak.
ADI SUSANTO






0 comments:
Posting Komentar