Disebut Penculik Anak, Pemulung Lapor ke Polda Lampung

BANDARLAMPUNG (18/2/2020) – Irawati, wanita pemulung asal Palembang,  yang viral di sejumlah medos pada pekan ini, melapor ke Polda Lampung, malam Selasa 17 Februari 2020. Ia tidak menerima dituduh sebagai penculik anak.

Dalam video yang direkam pada Rabu 12 Februari lalu, wanita berusia senja itu disebut menculik anak oleh Gita Mandasari, warga Dosomuko, Kampung Sawah, Tanjungkarang Timur, Bandarlampung. Dalam rekaman ponsel itu, ia juga ditampar.

Kartini, kerabat Irawati yang bertempat tinggal di Jalan Tirtayasa, Sukabumi, Bandarlampung, mengatakan mereka mengenali pemulung itu setelah video tersebar lewat media sosial. Membawa pulang wanita asal Palembang itu ke rumahnya dan prihatin atas trauma yang menimpa dirinya.

Gita Mandasari, wanita yang diadukan, mengatakan akan ke kantor polisi jika dipanggil karena pengaduan Irawati. Saat di Polsek, ia merasa sudah minta maaf dan bahkan menawarkannya mengantar ke rumah temannya di Telukbetung.

Janda beranak dua itu menyebut ia bukan keluarga “wah” seperti disebut-sebut di medsos. Ia memukul Irawati karena jengkel tidak mau membuka bungkusan dan mencurigainya karena sejak pagi berada di sekitar lingkungannya.

Wanita yang juga berasal dari Palembang itu menyebut dirinya, anak, dan keluarga menderita karena video tersebut.

PANDAWA AF DAN DEDI KAPRIYANTO

1 comments:

  1. Selesaikan secara kekeluargaan aja. Seorang ibu hilaf krena tkut demi melindungi anak wajar. Nnti gimna nasib anak ibu itu kasian jg anaknya jg masih kecil2

    BalasHapus