Main Bunuh dan Bakar Gegara Konten Tiktok di Lampung

 

 GUNUNG SUGIH (17/5/2025) - Sebuah content Tiktok soal beras bansos diduga memicu pembunuhan, pembakaran, perusakan 4 rumah, dan sejumlah kendaraan milik lurah dan kerabatnya di Gunung Agung, Kecamatan Terusan Nyunyai, Lampung Tengah, Sabtu pagi, 17 Mei 2025.

Sundari, isteri Surya, warga yang dibunuh, menyebut pagi itu, sekitar pukul 09.30, ia diantar suaminya ke Pasar Bandar Agung, kecamatan dan kabupaten setempat, untuk berbelanja.

Selagi berbelanja, suaminya bertemu dengan seorang bernisial D, sepupu dari Lurah mereka. Beberapa saksi mata menyebut keduanya “adu mulut” dengan bahasa Lampung.

Dhony Imam Gozali, pedagang Pasar Bandar Agung, membenarkan peristiwa itu. Namun ia tidak mengerti apa yang dipersoalkan.

Adu mulut berlanjut ke penganiayaan. Sepupu Lurah diduga menujah Surya, pengunggah content Tiktok, hingga menderita luka di leher, dada, dan dilarikan ke rumah sakit.

Sang isteri mengetahui suaminya ditujah beberapa saat kemudian. Sejumlah warga membopongnya ke puskesmas setempat, dan meninggal dalam perawatan.

Kabar penujahan segera menyebar. Sejumlah warga bergerak ke kediaman Lurah Gunung Agung dan kerabatnya. Membakar dua rumah, merusak dua yang lain, meluluh lantak sejumlah kendaraan, sekitar pukul 10.30.

Sundari menduga keras suaminya ditujah karena materi content Tiktok yang mempersoalkan beras bantuan dari Pemerintah.

Demikian juga Sudirman, abang almarhum yang ditujah, saat mendampingi jenazah adiknya diautopsi di RS Bhayangkara, Bandarlampung.

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra, membenarkan peristiwa pembunuhan, pembakaran, dan perusakan rumah dan kendaraan. 

AKBP Alsyahendra menyebut penujah warga Gunung Agung tersebut sudah ditangkap dan diperiksa di Polres Lampung Tengah.

Apakah betul gara-gara content Tiktok? Alsyahendra mengatakan mereka masih terus menyelediki penyebab sebenarnya.

Adapun Jenazah Surya, suami Sundari, sudah selesai autopsi di RS Bhayangkara, Bandarlampung. Sejumlah petugas berjaga di lokasi kejadian sejak pukul 11 siang hingga malam hari.

MANSYUR DAN ARI IRAWAN,

0 comments:

Posting Komentar