Jelang malam, warga mengevakuasi anak-anak dan wanita ke tempat lebih tinggi, karena khawatir rendaman air laut dan ombak terus meninggi.

Dalam video yang diunggah  Kepala Desa Pulau Pahawang Ahmad Salim dan Ketua BPD setempat, Subliyani, jumlah dusun terdampak bertambah menjadi lima dari dua pada tiga hari sebelumnya.

Hingga dinihari, Salim dan Subliyani berkeliling dusun untuk melihat rumah warga, yang umumnya sudah kemasukan air dan dikosongkan, karena warganya sudah mengungsi.

Subliyani menyebut talut masih menyelamatkan permukiman warga di tiga dusun, hingga ketinggian air hanya sepaha. Namun, di dusun lain tinggi rendaman sudah di atas satu meter.

Lewat media sosial, Kepala Desa Pahawang, Ahmad Salim, mengatakan  dua dusun sudah tiga hari terendam. Warga berinisiatif mengungsi ke tempat lebih tinggi karena belum ada bantuan dari Pemkab Pesawaran dan Pemprov Lampung.

Salim menyebut di Pahawang terdapat lima dusun, mulai dari Dusun 2 Penggetahan, Dusun 3 Jeralanga, Dusun 4 Kalangan, Dusun 5 Pahawang, dan Dusun 6 Cukuh Nyai. Seluruhnya, kini, terdampak banjir rob, dengan ketinggian bervariasi dari 75 cm hingga 1 meter.

Sang Kades menghitung jarak tempuh dari Pemkab Pesawaran ke Pahawang hanya sekitar tiga jam. Namun, setelah tiga hari terdampak rob, belum ada bantuan dari Bupati, yang suaminya baru saja menjadi tersangka korupsi itu.

PIYAN AGUNG