Warga Lampung Selatan Blokir Jalan Kebun Diduga Milik Sudin

 PALAS (22/6/2025) -  Warga dua desa, Sukaraja dan Tanjung Sari, Palas, Lampung Selatan, kembali memblokir jalan masuk ke PT Talun Jaya Abadi, yang diduga milik keluarga Anggota DPR RI Sudin, Minggu, 22 Juni 2025.

Pemblokiran jalan pertama berlangsung 10 hari yang lalu. Seperti sebelumnya, warga  dan perusahaan tidak menemui kata sepakat soal perizinan perusahaan, ketenagakerjaan, dan CSR.

Selain memblokir jalan, warga kedua desa juga melakukan orasi, yang berlangsung dari pukul 09.00 pagi hingga 12.15 siang di areal menuju Lahan PT Talun Jaya Abadi di Dusun Semarang.

Korlab unjuk rasa dan pemblokiran, Imam Syafei, menyebut mereka kembali bergerak karena perusahaan yang bergerak di bidang pertanian itu tidak mengantongi izin lingkungan dan arogan terhadap pekerja.

Meski beroperasi sejak Tahun 2021, Imam juga menyebut PT Talun Jaya Abadi tidak memedulikan soal CSR dan mempekerjakan warga sekitar.

Unjuk rasa, orasi, dan pemblokiran diamankan oleh petugas dari Koramil dan Polsek Palas. Hadir juga di sana Taman, anggota DPRD Lampung Selatan.

Setelah sejam mendatangi kantor PT.Talun Jaya Abadi, dan tidak memperoleh tanggapan, warga bubar, dan memblokir jalan masuk perusahaan perkebunan berareal ratusan hektare itu.

Selain menutup jalan dengan kayu, warga juga membakar ban bekas di depan Nursery Tanaman Perkebunan Kelompok Tani Rezeki Kabupaten Lampung Selatan.

Taman, anggota DPRD Lampung Selatan, yang hadir, menyebut tidak mengetahui perusahaan tersebut milik Sudin, anggota DPR RI, yang juga Ketua PDI Lampung. 

Anggota DPRD Lampung Selatan tersebut juga mengatakan tidak mengetahui apakah PT Talun Jaya Abadi tidak dilengkapi perizinan. Namun ia mendengar perusahaan tersebut baru sekali panen.

ADE KOLA

0 comments:

Posting Komentar