Ruko terbakar ketika pemiliknya seorang wiraswasta bernama Andrian, 45 tahun, sedang keluar. Istrinya juga pergi ke rumah sakit. Kesaksian warga, api diketahui sudah berkobar disertai asap tebal membubung.

Warga menghubungi Pos Damkar Tanggamus di Bayur, Kotaagung. Armada pemadam tiba dalam 15 menit dan langsung menyemprotkan air. Proses pemadaman kebakaran dibantu warga. Api dapat dijinakkan dalam waktu satu setengah jam.

Seisi ruko ludes terbakar termasuk dagangan, perabotan rumah tangga, dan satu unit motor Yamaha Vixion. Selain itu surat-surat penting seperti sertifikat tanah, sertifikat rumah, BPKB, dan STNK juga hangus. Total kerugian material diperkirakan mencapai Rp250 juta.

Pemillik ruko Andrian mengaku sedang pergi ke rumah orangtuanya ketika si jago merah melalap ruko sampai habis. Ruko dalam kondisi kosong sehingga pemicu kebakaran tidak diketahui. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan olah TKP.

Kepala Dinas Sosial Tanggamus Hardarsyah bersama Lurah Kuripan Rio Iskandar dan personel Taruna Siaga Bencana meninjau lokasi kebakaran dan Toko Asyifa di Jalan Juanda, jalur dua Kota Agung, Senin 14 Juli 2025. Kunjungan ini sebagai bentuk kepedulian dan kehadiran Pemkab Tanggamus terhadap warga terkena musibah.