BAKAUHENI (8/6/2019) – Puluhan penumpang Kapal Mutiara Persada II, termasuk sejumlah wanita dan anak-anak, terkatung-katung hingga Sabtu dinihari, 8 Juni 2018. Nyaris 24 jam setelah mereka kandas di karang Pulau Rimau Balak, lintasan penyebarangan feri dari Merak ke Bakauheni pada pukul 04.15 Jumat Subuh.
Setelah dievakuasi Jumat Siang, 516 penumpang kapal Mutiara Persada II ditempatkan di Dermaga I. Mereka yang tidak membawa kendaraan pulang.Puluhan pengendara dan pemilik barang yang masih tertinggal bertahan.
Tatang, salah seorang penumpang kapal, mengatakan pengelola penyeberangan dan pemilik kapal membual sejak siang, mulai dari meyakinkan kapal sudah ditarik dan tiba di Bakauheni pukul 18.00, mereka akan diberi ongkos pulang, dan memberikan penginapan di hotel.
Hingga tengah malam, demikian Tatang, semuanya hanya semacam tarik ulur. “Yang wanita dan anak sudah siap ke hotel, eh ternyata, pihak kapal mengatakan belum memiliki dana membayarnya,” katanya.
KMP Mutiara Persada II kandas di alur Bakauheni atau sekitar 1,85 km dari pelabuhan penyebarangan tanpa pengumuman dari pihak kapal. Para penumpang menyadari mereka kecelakaan karena sudah terlalu lama di tengah laut.
AZIZI
Posting Komentar