Peristiwa pungli terjadi pada malam Sabtu, 16 Mei 2025, sang wanita merekam prosesnya dalam durasi 6 menit, mulai dari dimintai 650 ribu, hingga tawar-menawar menjadi 300 ribu rupiah.

Di akhir-akhir videonya, wanita tersebut, kemudian, mengkritik Pemerintah Daerah di Lampung, yang masih membiarkan aksi premanisme di Pelabuhan Bakauheni.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin , malam Kamis, 21 Mei 2025, membenarkan peristiwa tersebut, dan menyebutkan sudah mengamankan tiga orang yang terlibat dalam pungli.

Ketiga orang yang diamankan masing-masing berinisial AR, DA, dan SY, masing-masing berusia 18, 22, dan 30 tahun pada Selasa, 20 Mei 2025. Mereka diduga bertempat tinggal di sekitar pelabuhan.

Selain mengamankan ketiga pelaku, Kapolres dan jajaran juga sidak ke Pelabuhan Bakauheni. Menelusuri kemungkinan masih ada orang yang berkeliaran di tempat penyeberangan itu, meminta uang untuk pengemudi dengan alasan “uang jalur” alias lebih  cepat masuk ke kapal.

ROY SANDI DAN ADE KOLA