Berbeda dari Merak, pemudik bersepeda motor dari Bakauheni lebih banyak memilih pagi dan siang untuk menyeberang.
Sesuai catatan petugas ASDP, pemudik bersepeda motor dari Merak berbeda jam berangkat dari Bakauheni. jumlah sepeda motor yang masuk pelabuhan tersebut dari 5 hingga 7 Mei 2002 lebih banyak dari pukul 08.00 pagi hingga 20,00 malam.
Pada Tanggal 5 Mei jumlah pemudik sepeda motor dari pagi hingga malam 6.394, bertambah 1.600-an menjadi 8.136 dari malam hingga pukul 8 pagi.
Demikian juga pada tanggal 6 Mei. Jumlah pemudik sepeda motor dari pagi hingga malam 8.449, bertambah tiga ribuan menjadi 11.413 dari malam hingga pagi.
Sebaliknya dari Merak pada 28 April 2022, jumlah pemudik dari pagi hingga malam 2.693, meningkat menjadi 13.748 dari malam hingga pagi.
Rahmat, seorang pemudik arus balik, yang tiba Minggu DInihari di Pelabuhan Bakauheni, mengatakan sebelumnya ia memilih malam menyeberang karena masih memiliki pekerjaan pada pagi dan siangnya.
Saat pulang kembali memilih malam, karena selain lebih adem, ingin tiba pagi di Merak, naik motor ke tempat tinggal saat cuaca terang.
Petugas ASDP Bakauheni dan Merak mencatat pemudik bersepeda motor yang belum kembali pada Sabtu, 7 Mei 2002 mencapai 34 ribu unit atau 43 persen. Lebih besar dari persentase total penumpang dan roda empat, yang bersisa 25 persen.
Meski suasana begitu hingar bingar di Merak pada 29 hingga 30 April yang lalu, jumlah pemudik sepeda motor menurun 35 persen dari Tahun 2019. Lebih baik dari pejalan kaki yang menurun 63 persen. Namun kalah dari roda empat, yang hanya turun 12 persen.
ROY SHANDI
0 comments:
Posting Komentar