Intervensi Pemilihan Direksi PDAM Lampung Barat Diprotes

LIWA (5/12/2021) - Pemilihan direksi PDAM Limau Kunci Lampung Barat menuai protes dari karyawan dan lima fraksi di DPRD setempat. Mereka menilai Bupati mengintervensi pimpinan di sana, dengan memaksakan calon eksternal.

Bidang Perekonomian Pemkab Lampung Barat kini sedang menyeleksi 4 calon direksi, yang terdiri dari 3 internal dan 1 eksternal. Karyawan meminta proses mengedepankan Permendagri No. 2 Tahun 2007 dan Permendagri Nomor 37 Tahun 2018. Sedangkan panitia seleksi memakai Permendagri Nomor 54 Tahun 2017.

Indra, koordinator lapangan PDAM Limau Kunci, melihat panitia seleksi tidak transparan dalam pemilihan direksi. Bersama karyawan lainnya, ia melihat penentuan direksi diintervensi untuk kepentingan pihak tertentu.

Mewakili lima fraksi, mulai dari Golkar, PKS, Nasdem, Gerindra, dan PPP, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Lampung Barat Heri Gunawan mengatakan mereka akan menggelar dengar pendapat soal perekrutan direksi PDAM tersebut.

Ismet Inoni, Ketua Panitia Seleksi calon direksi PDAM Limau Kunci, melihat proses seleksi calon direksi sudah sesuai aturan, digelar terbuka, dan menyertakan akademisi dari Universitas Lampung.

LILIANA PARAMITA 

-