Posisi mayat telentang di rerimbunan seperti taman. Ia mengenakan kaos hijau dan celana coklat melorot. Lokasi penemuan dipasang garis polisi dan mayat dievakuasi tim Inavis Polres Metro.
Mayat diketahui pertama kali oleh warga setempat bernama Parmin ketika menuju sumur wakaf. Ia kaget melihat mayat telentang dikerubuti rangrang. Penemuan ini dilaporkan ke warga terdekat.
Warga setempat, Ebot, mengajak RT mengecek kebenaran penemuan mayat. Sosok mayat dikenali sebagai tunawisma berusia 56 hingga 60 tahun. Pria tersebut kadang-kadang mandi di sumur wakaf dan tiduran di seputar lokasi.
Penyebab kematian maupun waktu persis meninggal dunia pria tunawisma tersebut tidak diketahui. Nama, alamat, dan keluarga juga tidak jelas. Petugas membawa mayat ke Rumah Sakit Ahmad Yani Metro guna proses identifikasi dan visum.

0 comments:
Posting Komentar