Tinggalkan Bayi di Waduk Batutegi karena Sudah Banyak Anak

KOTAAGUNG (20/9/2022) -  Geger bayi di lokasi wisata Batutegi, Tanggamus, terungkap. Pembuang balita baru berusia beberapa jam itu ternyata ibu kandungnya sendiri, dengan dalih khawatir tidak dapat membesarkannya, karena anaknya sudah banyak.

Jasad bayi ditemukan para nelayan di Dermaga Batutegi pukul 14.30, Minggu sore, 18 September 2022, saat lokasi wisata tersebut ramai dikunjungi sejumlah pelancong lokal.

Tim Tekab 308 Polres Tanggamus dan Polsek Pulau Panggung mengendus pelaku dengan meminta informasi siapa warga sekitar yang hamil belakangan ini. Perhatian tertuju ke seorang ibu rumah tangga berusia 40 tahun, yang kini memiliki 6 anak, di Pekon Batutegi, Kecamatan Air Naningan.

Kasat Reskrim Polres Tanggamus Iptu Hendra Safuan, mengatakan wanita berusia 40 tahun itu dicurigai karena ia sempat berobat ke bidan, dirujuk ke Puskesmas Air Naningan, dan dirawat di  RSUD Pringsewu setelah melahirkan.

Saat diperiksa, sang ibu, menyebut ia tidak mengetahui dirinya hendak melahirkan. Ia merasa hanya hendak buang air besar, dan sang bocah lahir di sisi dermaga, yang bisa digunakan warga dan nelayan sekitar.

Iptu Hendra Safuan mengatakan, kepada petugas penyidik di Polres Tanggamus, warga Pekon Batutegi itu mengakui sang bayi hidup saat ia lahirkan.

Selesai melahirkan, wanita berusia 40 tahun itu merasa pusing dan pingsan saat tiba di warung. Suaminya membawanya ke bidan desa, tetapi melihat pendarahan, paramedis itu menyarakan dirujuk ke Puskesmas Air Naningan, hingga akhirnya dibawa ke RSUD Pringsewu.

Kasatreskrim Polres Tanggamus mengatakan ibu dari enam anak itu sengaja membuang bayinya karena khawatir tidak membesarkannya bersama putera dan puterinya yang lain.

Meski masih dalam kondisi tubuh lemah, warga Pekon Batutegi tersebut kini diamankan di Polres Tanggamus.

HARDI SUPRAPTO

0 comments:

Posting Komentar