Perampokan rumah Windu Jajat Wiratama terjadi siang bolong pukul 12.30 WIB. Rumah dalam kondisi kosong karena ditinggal ke tempat mertua di Batuputu, Telukbetung Barat. Terduga gerombolan perampok berjumlah tujuh orang terekam CCTV ketika kabur melalui gang terdekat.
Polresta Bandarlampung melakukan olah tempat kejadian perkara dengan menurunkan seekor anjing pelacak. Satwa ini berputar-putar beberapa menit dari dalam rumah ke halaman dan berhenti di dekat gerbang. Anjing sempat mengendus pintu yang dijebol perampok. Namun, hasil pelacakannya belum diketahui.
Rumah kerampokan ketika ditinggal sejak pukul 09.30 hingga 13.00 WIB. Windu Jajat Wiratama mengetahui rumahnya kebobolan dari kurir paket. Kurir melihat gerbang dan pintu utama terbuka lebar. Pemilik bergegas pulang setelah mengecek lewat tetangga.
Pengecekan seisi rumah mendapati kamar dan lemari acak-acakan. Dua sepeda motor bersama BPKB dan STNK hilang. Perampok juga menggondol perhiasan dan barang elektronik seperti dua laptop, televisi, handphone, dan jam tangan. Total kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Tetangga melihat sejumlah orang berdiri di depan rumah dan lainnya mengeluarkan sepeda motor sekitar pukul 12.30 WIB. Namun, tetangga menyangka keluarga besar pemilik rumah dan tidak menduga sebagai gerombolan perampok. Kasus perampokan ditangani Polsek Tanjungkarang Barat bersama Polresta Bandarlampung.
DANDI SUCIPTO
0 comments:
Posting Komentar