Wakil Bupati Lampung Utara Ardian Saputra usai Rapat Paripurna DPRD, Kamis 21 Juli 2022, mengatakan dirinya maupun bupati tidak mengetahui SDN Haduyangratu begitu memprihatinkan. Ia baru melihat kondisi sekolah setelah viral pemberitaan.
Ardian Saputra juga belum diberitahu data Dinas Pendidikan Lampung Utara mengenai kerusakan 34 sekolah hampir serupa SDN Haduyangratu. Sebanyak 115 sekolah lainnya juga rusak dengan tingkat kerusakan bervariasi.
Wakil bupati meyebut Dinas Pendidikan dan Kebudayaan hari ini turun melihat siswa SDN Haduyangratu terpaksa belajar di gedung bekas balai dusun dengan kondisi memprihatinkan. Ruang belajar darurat beratap langit dan berdinding geribik. Sebanyak 76 siswa kelas satu sampai enam menempati empat lokal dengan berbagi ruangan.
Kondisi kelas sungguh miris. Gedung tersebut tidak beratap alias langsung menghadap langit. Sekadar mencegah kepanasan dan terpaan angin kencang, bagian atap diganti terpal plastik. Dinding pun tidak layak jadi tempat belajar mengingat dibangun dari potongan tripleks dan papan serta geribik.
Pemkab Lampung Utara berjanji segera memperbaiki SDN Haduyangratu dengan dana APBD Perubahan 2022. Sekolah ini sebelumnya mendapat bantuan satu kelas menggunakan APBD 2021. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diketahui akan membahas persoalan tersebut bersama wakil gubernur Lampung melalui zoom meeting.
Ketua DPRD Lampung Utara Romli mendorong pemerintah segera memperbaiki SDN Haduyangratu. Dewan berharap solusi terbaik tanpa saling menyalahkan.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar