Rekaman Letusan Gunung Anak Krakatau dari Jarak Dekat

KALIANDA (6/8/2022) -  Terus-menerus meletus secara fluktuatif setiap bulan membuat aktivitas Gunung Anak Krakatau dianggap biasa oleh nelayan pesisir Lampung Selatan. Mereka mulai mencari ikan di perairan tersebut, meski tidak berani mendarat atau menjaga jarak pada radius 2 kilometer.

Seorang nelayan, bahkan, berhasil dengan tenang merekam letusan Gunung Anak Krakatau pada Kamis, 4 Agustus 2022, dari jarak sekitar 2 kilometer. Mereka kebetulan mengitarinya untuk mencari lokasi aman tidak terdampak debu.

Nurdin, nelayan Dermaga Bom Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu 6 Agustus 2022, mengatakan sebagian dari mereka mulai mendekati Gunung Anak Krakatau karena banyak ikan di perairan sekitar, terutama jenis layur dan parang.

Setelah meletus dahsyat dan melempar puncaknya pada 22 Desember 2018, nelayan melihat aktivitas letusan  Gunung Anak Krakatau menjadi biasa, meski tetap menjaga jarak 2 kilometer saat menyemburkan debu.

Andi Suardi, kepala Pos Pengamat Anak Krakatau, Sabtu, 6 Agustus 2022, mengatakan, khusus untuk bulan Agustus, gunung legendaris itu erupsi kembali sejak Selasa, 2 Agustus, dan berhenti pada Kamis, 4 Agustus, dengan ketinggian abu 1,5 kilometer.

Kepala Pos Anak Krakatau di Hargo Pancuran itu mengatakan, hingga Sabtu, 6 Agustus 2022, status siaga pada level III dan terlarang untuk aktivitas di sekitar radius lima kilometer.

ROY SHANDI

-