Api melalap rumah Desi, warga Kotasepang, ketika pemilik sedang keluar. Sementara tiga anaknya, Ananda Marco Ramadhan, 19 tahun, bersama dua adiknya sedang tidur di kamar masing-masing. Si jago merah membakar perabotan seperti sofa, lemari, dan pakaian.
Sang adik membangunkan Marco karena merasakan hawa panas. Api memang sudah membesar diiringi ledakan barang terbakar. Margo bergegas menggendong kedua adiknya untuk menyelamatkan diri dari kepungan api. Mahasiswa Unila tersebut mendobrak pintu ruang tamu hingga lolos dari sergapan api.
Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi guna memadamkan api. Proses pemadaman sekitar setengah jam. Musibah ini hanya menimbulkan luka ringan anak pemilik rumah bernama Ananda Marco.
Ibunda Marco, Desi, awalnya tidak mengetahui kebakaran hingga melihat kedatangan orang beramai-ramai dan mobil pemadam kebakaran persis di depan rumahnya.
Danton Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bandarlampung Omar Dhani menyebut empat armada bersama 19 personel menjinakkan kebakaran pukul 18.30 WIB. Sebuah sepeda motor beserta perabotan hangus. Pemicu kebakaran dan kerugian material belum diketahui.
ARI IRAWAN
0 comments:
Posting Komentar