Kebakaran meletup dari ruang tengah rumah nenek Katinem, 80 tahun. Warga melihat api membakar atap dan mulai merambat ke bagian depan. Warga bersama aparat kepolisian bergegas memadamkan api dengan semprotan air selang dan siraman air ember.
Pemadaman kebakaran dengan alat seadanya berlangsung setengah jam. Kobaran api berangsur-angsur hilang dan menyisakan kepulan asap. Tak berselang lama muncul damkar guna melakukan pendinginan.
Berdasarkan keterangan warga dan aparat kepolisian, kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Nenek Katinem awalnya memananak nasi dengan rice cooker. Colokan listrik memercikkan api dan membakar konstruksi rumah. Tetangga sempat mematikan jaringan listrik.
Danton Damkar Mesuji Achmad Richo Ricardo mengungkap letupan kebakaran sekitar pukul 19.30 WIB hingga menghanguskan satu ruangan. Pemilik rumah menderita kerugian material puluhan juta rupiah.
SULISTIONO
0 comments:
Posting Komentar