Kobaran api disertai asap menggunung menghebohkan karyawan maupun warga sekitar gudang. Asap tebal hitam pekat membubung disertai letupan susul-menyusul. Angin kencang mempercepat rambatan dan kobaran api.
Karyawan gudang sibuk menyelamatkan peralatan pendukung pengolah dan produksi karet. Sejumlah kendaraan sejenis forklift cepat-cepat diungsikan bersamaan asap tebal makin menggunung.
Kebakaran gudang karet berukuran ratusan meter persegi mengundang kedatangan warga bersama aparat kepolisian dan TNI. Mereka bahu-membahu membuat celah guna memasukkan alat penyemprot kebakaran. Petugas terburu-buru menjebol jendela dan tembok panel karena adu cepat dengan rambatan api.
Kobaran api selama setengah jam menghanguskan seisi gudang berupa tumpukan karet setengah matang. Tiga armada damkar dari Pemkab Lampung Tengah dan Tunas Baru Lampung berhasil melokalisasi kebakaran hingga tidak menyambar beberapa bangunan sebelahnya. Kobaran api dapat dijinakkan selama satu jam.
Kepala Kampung Tanjungratu Samsuri turut berjibaku memadamkan kebakaran. Ia kebetulan datang paling awal karena melihat gumpalan asap membubung sekitar pukul 14.30 WIB. Berdasarkan informasi petugas gudang menduga letupan api bersumber dari korsleting listrik.
SIGIT SANTOSO
0 comments:
Posting Komentar