Kemunculan ikan hiu tutul tersebut membuat kaget karyawan restoran menengah ke atas itu. Mereka mengambil gambarnya, mengunggahnya ke media sosial, dan berfoto selfie di sana.
Perlu waktu setidaknya setengah jam untuk menggiring hiu tutul dan anak-anaknya kembali ke Teluk Lampung. Seorang nelayan memutar-mutar perahunya agar ikan dlindungi tersebut kembali ke tengah laut.
Nelayan Sukaraja, Teluk Betung, Bandarlampung sering melihat hiu tutul dalam 3 tahun terakhir dan bahkan beberapa kali masuk ke dalam jaring mereka. Karena dilindungi, para nelayan melepaskannya kembali.
Dinda Helen, salah seorang karyawan Restoran Golden Dragon, mengatakan mereka baru saja buka saat melihat ada hiu tutul dari balik kaca. Bersama anak-anaknya ikan tersebut seolah-olah ingin berdiam di sana.
Kesasarnya hiu tutul dan anak-anaknya menjadi tontonan bagi karyawan dan warga yang hendak makan di restoran tersebut karena nelayan melakukan berbagai upaya mengembalikannya ke tengah laut.
Sebelum masuk ke kanal Restoran Golden Dragon, ikan hiu tersebut sudah tampak oleh para nelayan. Mereka mengejarnya, tetapi ikan lebih cepat bergerak.
Saat berhasil menggiring kembali ke tengah laut, hiu tutul seperti mengucapkan terimakasih dengan mengipaskan ekornya.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar