LIWA (13/3/2022) – Warga Lampung menyebutnya Batu Berak. Di sinilah para leluhur menyembah Maha Pencipta pada lima ribu tahun yang lalu, dengan meminta pertolongan, memberikan persembahan, dan menyerahkan keluarga yang sudah tiada.Terletak di 183 kilometer dari Bandarlampung, Batu Berak sekitar delapan kilometer dari jalan raya Lintas Barat Liwa di Pekon Purawiwitan, Kebun Tebu, Lampung Barat.
Seluruh bebatuan yang ada di Batu Berak berasal dari daerah lain atau tidak terdapat di daerah sekitar.
Susunan batu memanjang dari arah utara ke selatan sepanjang 150 meter. Terdiri dari batu datar, menhir, dan dolmen, yang pada zaman prasejarah diyakini berfungsi sebagai tempat memberikan sesuatu kepada Maha Pencipta, penolak bala dan bencana.
Batu terlebar mencapai 3 meter dengan lebar 2 meter dan tebal 69 centimer. Materialnya terbuat dari moneled, dan biasanya digunakan untuk tempat persembahan.
LILIANA PARAMITA
0 comments:
Posting Komentar