Zafitri Handayani, 17 tahun, siswi SMA Gajahmada Bandarlampung, mengalami naas sepulang PKL di Kantor Dinas Perhubungan, Rajabasa. Ia pulang berkendara motor Vega hitam BE 3893 AN ke Kampung Gunung Agung, Kelurahan Waylunik, Panjang, Bandarlampung.
Putri pasangan Ferdi Muhidi, 39 tahun, dan Nurma Dalena, 43 tahun, tersebut berkendara di tengah keramaian lalu-lintas Jalan Soekarno Hatta. Sesampai depan Perumahan Tri Brata, Zafitri mengerem karena ada sebuah mobil hendak berputar arah.
Tidak disangka, truk Fuso coklat BE 9319 BP dengan pengemudi Zulfikar, 35 tahun, warga Bumiwaras, Bandarlampung, menghantam dari belakang. Truk diduga mengalami rem blong sehingga menabrak motor dengan laju searah. Zafitri bersama motor terbanting keras hingga terluka parah dan menghembuskan nafas terakhir.
Orangtua Zafitri, Ferdi Muhidi, mengetahui anaknya kecelakaan dari ketua RT meneruskan informasi bhabinkamtibmas dan babinsa setempat. Kepergian putrinya tanpa firasat sama sekali. Ia mengenang almarhum sebagai anak baik, rajin, dan patuh.
Jenazah sampai rumah duka pukul 17.00 WIB dan dimakamkan Jumat malam pukkul 22.30 WIB. Keluarga mengharapkan kasus kecelakaan maut ini diselesaikan secara kekeluargaan. Pengemudi truk masih diperiksa polisi. Sementara barang bukti truk dan motor diamankan Ditlantas Polda Lampung.
0 comments:
Posting Komentar